03 September 2019 09:00 WIB
Informasi kesehatan ini telah ditinjau dan disunting oleh: Dr. Tania SAVITRI-dokter umum
(By Pixabay)
Salah satu masalah gigi yang paling sering diabaikan adalah karang gigi. Bahkan, karang gigi yang tersisa dapat terus muncul lebih banyak dan lebih dan menjengkelkan gusi. Untungnya, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menghilangkan karang gigi sehingga tidak bertambah buruk.
Bagaimana menyingkirkan karang gigi dengan scaling
memeriksa gigi secara teratur
Plak yang masih tipis dapat dihilangkan dengan menyikat gigi secara rutin dan membersihkan gigi menggunakan benang floss. Namun, ini adalah cerita yang berbeda jika plak tebal dan mengeras.
Plak yang tebal dan keras perlu dihilangkan dengan perawatan khusus yang hanya dapat dilakukan oleh dokter gigi. Dalam dunia medis, prosedur pembersihan tartar disebut scaling.
Cara membersihkan karang gigi satu dilakukan dengan alat yang disebut Scaler ultrasonik. Alat khusus ini bekerja untuk merobohkan karang antara gigi dan gusi Gum. Kedua bagian biasanya sulit dijangkau dengan sikat gigi.
Penskalaan gigi idealnya harus dilakukan setiap enam bulan. Dengan scaling, bahkan karang gigi dapat hilang. Meskipun demikian, ada orang yang mungkin perlu lebih sering scaling bolak-balik karena kerusakan gigi yang mereka alami sudah parah.
Tapi apa yang juga penting untuk memahami adalah risiko efek samping. Proses penskalaan dapat menyebabkan sejumlah efek samping, seperti pendarahan, gusi bengkak dan nyeri. Hal ini terjadi karena gusi dan gigi masih menyesuaikan diri dengan proses penskalaan.
Tapi Anda tidak perlu khawatir. Efek samping umumnya dapat mereda segera setelah pengobatan dilakukan.
Cara lain untuk menyingkirkan karang gigi sendiri di rumah
Scaling adalah cara tercepat dan teraman untuk menghilangkan karang gigi. Meskipun demikian, ada juga cara lain sehingga karang gigi Anda tidak mendapatkan lebih banyak dan lebih parah.
1. sikat gigi dua kali sehari
Menyikat gigi secara teratur memasuki daftar pertama sebagai cara untuk menghapus karang gigi. Khusus untuk karang gigi yang masih putih.
Para ahli merekomendasikan bahwa setiap orang sikat gigi mereka dua kali sehari, pagi setelah sarapan dan pada malam hari sebelum tidur. Untuk menjadi sangat bersih, sikat gigi Anda selama dua menit.
Kebanyakan orang sering menggosok gigi mereka sangat cepat, bahkan hanya dalam hitungan detik. Bahkan, menyikat gigi terlalu cepat tidak efektif karena kotoran dan plak masih menempel pada permukaan gigi.
WebMD peluncuran, Richard H. Price, DMD, konsumen penasihat untuk American Dental Association, merekomendasikan bahwa Anda sikat selama 30 detik untuk masing-masing dari empat gigi (sisi kanan, sisi kiri, depan, dalam).
Jika dilakukan dengan benar, total waktu yang Anda akan menghabiskan menyikat gigi di tepat dua menit.
2. sikat gigi dengan cara yang benar
Meskipun rajin menyikat gigi Anda setiap hari, hasilnya akan menjadi sembarangan jika teknik yang salah. Datang mencoba untuk memeriksa lagi, apakah benar bahwa gigi Anda menyikat teknik?
Sikat gigi Anda dalam gerakan melingkar dari atas ke bawah. Pastikan Anda sikat setiap bagian dari gigi Anda sehingga plak dan makanan memo yang menempel itu akan menghilang. Mulai dari geraham atau atau di sisi belakang satu sisi mulut.
Pastikan Anda tidak sikat terlalu keras atau tekan pada gigi Anda. Kebiasaan ini sebenarnya akan mengikis permukaan luar gigi (enamel) yang memicu gigi sensitif. Jadi, bagaimana untuk membersihkan karang tidak harus sikat gigi Anda keras.
3. Bersihkan gigi dengan floss/benang
Membersihkan gigi putih bebas dari noda adalah mimpi semua orang. Tapi untuk mendapatkannya tidak cukup hanya untuk menggosok gigi dua kali sehari.
Menyikat gigi hanya membersihkan permukaan gigi, tidak mencapai terdalam antara gigi. Bahkan, kebanyakan plak lebih sering ditemukan di antara gigi atau gusi.
Jadi, cara lain yang dapat Anda lakukan untuk menyingkirkan plakat karang pemicu adalah untuk membersihkan gigi Anda dengan floss (floss gigi). Floss gigi efektif untuk membersihkan antara bagian terdalam dan terdalam dari gigi yang sulit dijangkau oleh kuas Blu.
Pembersihan rutin gigi dengan benang juga dapat mengurangi risiko penyakit gusi dan bau mulut.
Flossing gigi Anda idealnya dilakukan setelah menyikat gigi Anda.
Lembut stroke benang antara gigi Anda. Hindari menyikat antara gigi dan gusi terlalu keras. Apakah tidak bersih, itu bisa melukai gusi dan membuatnya berdarah.
4. Bersihkan lidah
Campuran air liur dan bakteri dapat membentuk plak pada permukaan lidah. Sayangnya, plak ini tidak dapat dihapus hanya dengan membilas dengan air atau menggoyang menggunakan obat kumur.
Cara terbaik dan paling efektif untuk menghilangkan plak yang menempel pada permukaan lidah adalah dengan menyikat lidah. Anda dapat menggunakan kuas lidah khusus yang dijual di pasar.
Gosok lidah Anda dari dasar lidah terdalam dan lembut menariknya ke depan dalam satu gerakan. Jangan menggosok bolak-balik. Ulangi metode ini beberapa kali sampai lidah Anda sepenuhnya bersih atau kasar.
Jangan lupa untuk membersihkan sisi lidah juga. Setelah itu, bilas mulut Anda dengan air bersih.
5. Pilih kuas dan pasta gigi yang tepat
Pilih sikat gigi yang memiliki bulu lembut dan lembut. Sesuaikan kepala gigi dengan lebar mulut Anda. Jadi, pastikan jika kepala sikat tidak terlalu besar atau terlalu kecil.
Hal ini juga penting untuk memilih kuas yang memiliki cengkeraman yang nyaman ketika diadakan. Dengan cara itu, Anda akan lebih mudah untuk menggosok gigi Anda dengan teknik yang tepat.
Untuk pasta gigi, pilih salah satu yang mengandung fluorida. Ini satu senyawa dapat membantu plak bersih yang menyebabkan tartar. Tidak hanya itu. Fluorida juga efektif untuk melindungi dan melindungi permukaan gigi dari kerusakan.
6. Gunakan obat kumur
Obat kumur dapat membantu plak plakat, kotoran, dan serpihan makanan menempel pada permukaan gigi.
Bonus, obat kumur juga dapat membantu menyegarkan napas Anda. Dengan cara itu, Anda menghindari risiko bau mulut.
Saat ini ada banyak produk obat kumur yang tersedia di pasaran. Sebelum membelinya, baca dengan seksama dan teliti komposisi bahan kimia di dalamnya, ya.
Hindari obat kumur yang mengandung alkohol karena dapat menyebabkan mulut kering. Juga pastikan bahwa produk obat kumur yang Anda gunakan telah didaftarkan dengan badan administrasi makanan dan obat untuk memastikan keamanannya.
Gargle menggunakan obat kumur setelah Anda menggosok gigi. Gunakan obat kumur sesuai dengan dosis dalam petunjuk untuk digunakan atau direkomendasikan oleh dokter Anda. Dosis berlebihan obat kumur dapat menyebabkan efek samping yang buruk atau overdosis.
7. Berhenti Merokok
Selain menyebabkan disfungsi jantung dan paru, Merokok juga dapat menyebabkan masalah gigi dan mulut. Salah satunya, karang gigi.
Kandungan kimia dalam Rokok dapat memicu pembentukan karang gigi lebih dan lebih. Bahkan, orang karang gigi yang Merokok cenderung jet hitam daripada Anda yang tidak Merokok.
Itu sebabnya berhenti merokok adalah cara yang tepat untuk membantu menyingkirkan karang gigi. Mulai perlahan dan jangan ragu untuk meminta bantuan dari keluarga atau kerabat dekat. Dukungan dari orang yang dicintai dapat membantu membuat tekad Anda untuk berhenti merokok.
Jika Anda telah melakukan semua metode tetapi tidak membawa hasil positif, lihat dokter untuk solusi. Dokter Anda dapat merekomendasikan sejumlah perawatan khusus yang membantu Anda berhenti merokok.
8. minum banyak air
num menghilangkan batu ginjal
Ingin karang gigi hilang dan tidak bertambah buruk? Air minum bisa menjadi solusi. Minum banyak air dapat membantu meningkatkan produ
Saliva berfungsi untuk menjaga mulut lembab dan menumpahkan plak dan serpihan makanan pada permukaan gigi. Enzim yang terkandung dalam air liur juga dapat membantu melawan bakteri yang menyebabkan infeksi di mulut.
Jika Anda tidak menyukai rasa air, Anda dapat bekerja di sekitar ini dengan cara lain. Tambahkan irisan buah segar atau herbal dalam daun air, seperti lemon, Strawberry, Kiwi, jahe, dan sebagainya.
Sebenarnya tidak ada dosis harus berapa banyak Anda minum dalam sehari. Oleh karena itu, kebutuhan cairan setiap orang berbeda, tergantung pada usia dan aktivitas fisik yang dilakukan setiap hari.
Pada prinsipnya, minum air setiap kali Anda merasa haus. Agar tidak mengasat dengan cepat, lebih baik minum sedikit tapi sering.
Bagaimana menyingkirkan tartar satu cukup murah dan mudah. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak minum air setiap hari.
7. Pilih makanan dengan bijak
Semakin manis atau asam makanan Anda, semakin banyak bakteri berkembang biak di mulut Anda. Bakteri, plak, dan sisa makanan yang terus menumpuk memicu pembentukan karang gigi.
Itu sebabnya, makanan manis dan minuman harus dibatasi.
Perbedaan antara karang gigi dan karies
karies botol
Masih banyak orang yang berpikir bahwa karang gigi dan karies adalah hal yang sama.
Karies gigi adalah istilah medis yang digunakan untuk menggambarkan kerusakan gigi atau rongga. Kondisi ini terjadi ketika lapisan luar gigi yang disebut enamel mengikis dan akhirnya menyebabkan rongga.
Lubang dapat terus meluas ke akar gigi. Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri gigi, infeksi, dan gigi hilang.
Sementara karang gigi adalah plak keras. Plak adalah lapisan lengket yang terdiri dari bakteri, kotoran, dan serpihan makanan yang menempel pada permukaan gigi.
Pada awalnya, plak putih kekuningan. Ketika diizinkan untuk terus menumpuk di gigi, plak yang kuning dapat berubah menjadi hitam.
Seiring waktu, plak yang menghitam akan terlihat seperti batu yang melekat pada gigi. Warna tartar yang cenderung tebal membuat penampilan gigi menjadi kusam dan tidak terawat.
karang gigi tidak boleh dianggap remeh
karang gigi harus segera dibersihkan. Meskipun tidak membuat rasa sakit, masalah ini tidak boleh diremehkan.
Jika diizinkan untuk terus menumpuk, plak dapat menyebabkan gusi meradang dan iritasi. Plak juga akan mengeras dari garis gusi dan antara gigi dan kemudian menyebabkan berbagai masalah gigi lainnya. Salah satunya, gingivitis.
Gingivitis adalah suatu kondisi ketika gusi Anda menjadi meradang. Kondisi ini dapat membuat gusi sensitif dan mudah berdarah. Jika radang gusi dibiarkan tanpa perawatan yang tepat, penyakit gusi akan terus berlanjut (periodontitis),
Periodontitis terjadi ketika peradangan pada gusi berubah menjadi infeksi yang menyebar ke tulang mendukung gigi. Kondisi ini dapat membuat gigi Anda gobek dan bahkan dapat longgar pada Anda sendiri.
Masalah lain yang dapat timbul karena karang gigi yang tersisa untuk melanjutkan adalah buruk nafas. Bad Breath dapat terjadi karena plak yang menyebabkan tartar dicampur dengan sisa makanan. Akibatnya, ada pembusukan di rongga mulut yang menyebabkan bau napas Anda tidak menyenangkan.
Selain itu, warna karang yang cenderung tebal pasti akan membuat gigi Anda terlihat membosankan. Ini tentu akan mempengaruhi kepercayaan diri Anda untuk menunjukkan senyum.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Dentomaxillofacial Radiology, Patologi dan operasi menemukan sesuatu yang lain. Dalam studi itu diketahui bahwa penyakit gusi kronis dapat menyebabkan anemia. Selanjutnya, bakteri yang menyebabkan infeksi gusi dapat menyebar dan memasuki organ lain dalam tubuh.
Segera mencoba berbagai cara untuk menghapus tartar di atas sebelum terlambat. Kesehatan mulut yang baik juga akan mempengaruhi kesehatan tubuh Anda secara keseluruhan.
Terimakasih.
No comments:
Post a Comment